Apartemen, barangkali yang terlintas dalam benak banyak orang ketika mendengar kata apartemen yaitu sebuah hunian glamor dan elite yang dihuni oleh kalangan pebisnis, administrator muda, kalangan selebriti, dan kalangan berduit lainnya. Padahal, anggapan tersebut belum tentu sepenuhnya benar. Karena kita yang berasal dari golongan menengah atau bawah pun sanggup menjadi penghuni apartemen. Tidak percaya?
Apartemen sendiri merupakan bangunan bertingkat lebih dari satu yang di dalamnya merupakan kumpulan dari beberapa unit hunian. Setiap unit hunian mempunyai ruang mirip dalam rumah yang lengkap, yaitu terdiri dari kamar tidur, ruang keluarga, kamar mandi, dapur, dan sebagainya. Ada 3 macam apartemen menurut golongan ekonomi penghuninya, yaitu apartemen golongan bawah, apartemen golongan menengah, dan apartemen mewah. Yang membedakan dari ketiga jenis apartemen tersebut yaitu ukuran ruang pada tiap unit, serta akomodasi yang disediakan oleh apartemen tersebut. Tentu, ukuran ruang yang besar, dan akomodasi yang lebih lengkap harus berbanding lurus dengan harga yang harus dibayar.
Jadi, apartemen tidak melulu identik dengan hunian glamor nan elite. Kita yang berkantong pas-pasan pun sanggup tinggal di apartemen. Karena secara sederhana istilah apartemen merujuk pada rumah susun yang disewakan, sedangkan rumah susun yang dimiliki disebut kondominium. Namun, masyarakat lebih terkenal menyebut apartemen sebagai rumah susun yang dimiliki.
Sebelum Anda tetapkan untuk menentukan apartemen sebagai tempat hunian Anda, alangkah baiknya jikalau Anda terlebih dulu mengetahui perihal sistem kepemilikan atas satuan apartemen atau rumah susun. Karena pada sebuah bangunan gedung apartemen yang menempati suatu tanah, ada banyak bangunan di dalamnya. Itu artinya, ada banyak pula yang mempunyai hak atas apartemen atau rumah susun di gedung tersebut.
Hak kepemilikan atas apartemen dikenal dengan istilah Strata title. Istilah ini dikenal dalam aturan di Indonesia. Kepemilikan atas rumah susun telah diatur dalam UU No. 20 Tahun 2011 Tentang Rumah Susun. Disebutkan dalam pasal 46 ayat 1, bahwa kepemilikan rumah susun atau apartemen bersifat perseorangan yang terpisah dengan hak bersama atas:
- Bagian bersama, yaitu cuilan apartemen atau rumah susun yang digunakan bersama dalam kesatuan fungsi dengan satuan-satuan apartemen atau rumah susun. Seperti atap, talang air, tangga, lift, jaringan listrik, kanal air, dan sebagainya.
- Benda bersama, yaitu benda yang bukan cuilan apartemen atau rumah susun tetapi dimiliki dan digunakan bersama. Seperti taman, musala, tempat parkir, dan sebagainya.
- Tanah bersama, yaitu tanah hak atau sewa yang di atasnya digunakan untuk gedung apartemen atau rumah susun.
- Bukti bahwa seseorang mempunyai rumah susun atau apartemen tersebut yaitu akta hak milik atas satuan rumah susun (SHMSRS). Sertifikat ini mewakili hak perseorangan atas unit satuan apartemen yang dimilikinya serta hak kepemilikan bersama atas cuilan bersama, benda bersama, dan tanah bersama. Sertifikat ini terdiri atas:
- Salinan buku tanah dan surat ukur atas hak tanah bersama
- Gambar bagan yang menunjukkan satuan apartemen yang dimiliki
Daftar keterangan mengenai besarnya cuilan hak atas cuilan bersama, benda bersama, dan tanah bersama.
Nah, sehabis mengerti perihal sistem kepemilikan atas apartemen, Anda tak perlu ragu lagi untuk menentukan apartemen sebagai tempat hunian Anda. Apalagi jikalau Anda bekerja atau ingin tinggal di kota besar mirip Jakarta. Ada beberapa alasan mengapa menentukan tinggal di apartemen sanggup menjadi pilihan Anda.
Alasan pertama tentu sebab alasan praktis, efektif, dan efisien. Kebanyakan dari kita tentu mencari tempat hunian yang akrab dengan tempat kerja. Karena mirip yang kita ketahui bersama, hidup di kota bisnis dan industri tentulah harus menganut paham time is money. Tidak ada yang rela waktunya tergerus oleh asap kendaraan di jalanan. Apalagi kota-kota besar selalu identik dengan kemacetan. Apartemen sanggup menjadi alternatif pilihan sebab pada umumnya hunian yang satu ini memang sengaja dibangun akrab dengan pusat-pusat perkantoran.
Alasan selanjutnya berkaitan dengan problem pelayanan dan fasilitas. Fasilitas apartemen yang hampir seluruhnya mirip rumah lengkap tentu menjadi nilai tambah tersendiri dibandingkan jikalau kita harus menentukan rumah kos, rumah kontrak atau yang lainnya. Apartemen atau rumah susun juga tersedia dengan banyak sekali tipe hunian. Jadi, Anda juga sanggup menentukan sendiri tempat hunian mirip apa yang Anda butuhkan.
Sudah yakin untuk menentukan apartemen? Anda sanggup menentukan apartemen-apartemen yang sekarang telah tersebar di seluruh titik di kota Jakarta. Apartemen Jakarta Selatan juga sanggup menjadi pilihan Anda, mengingat tempat ini juga merupakan titik tersibuk di ibu kota.
Artikel ini yaitu artikel review. Segala bentuk dampak yang ditimbulkan oleh bahan artikel di atas, yaitu tanggung jawab penuh pihak rumahdijual.com, terima kasih.
0 Response to "Tinggal Di Apartemen, Why Not"
Post a Comment